PUSDAYANEWS.COM, KENDARI – Ribuan stok dosis vaksin Covid-19 dengan berbagai merek telah kadaluarsa atau telah habis masa penggunaanya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg. Rahminingrum. la menyebutkan sebanyak 2.583 jenis vaksin yang kadaluarsa tersebut yakni jenis Sinovac, Moderna, dan AstraZeneca.
“Berdasarkan rincian kita, jumlah vaksin yang kadaluarsa sejak awal diterima hingga saat ini yaitu AstraZeneca 910 dosis, Moderna 1.666 dosis dan Sinovac tujuh dosis,” jelasnya, Jumat (07/01/2022).
Dari ke tiga jenis ini, vaksin Sinovac yang lebih sedikit, dikarenakan masyarakat lebih banyak memilih jenis vaksin ini dibanding yang lainnya.
Terkait itu, pihaknya akan segera melaporkan vaksinasi kadaluwarsa kepada pemerintah pusat yang saat ini vaksin tersebut masih tersimpan aman di Dinkes Kendari.
Sebab berdasarkan aturan yang ditetapkan, vaksin kadaluwarsa tetap disimpan di Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, tetapi dipisahkan dengan vaksin yang masih digunakan sambil menunggu instruksi untuk dimusnahkan.
“Sudah dilaporkan di aplikasi penggunaan atau distribusi dan Itu masih ada di Dinkes tetapi sudah dipisahkan, artinya belum ada perintah untuk dimusnahkan,” jelasnya.
Untuk diketahui, saat ini stok vaksin di Dinas Kesehatan Kendari tersisa sebanyak 10.698 dosis. Terdiri dari Sinovac 9.142 dosis, Pfizer 744 dosis, Moderna 780 dosis dan AstraZeneca 32 dosis.
Penulis: Aryani fitriana
Editor : Rin
About Author
