Ratusan Nakes Thailand Positif Corona Meski Telah Divaksin Sinovac

foto: Ilustrasi (AP Photo/ Chalida Ekvitthayavechnukul) detikNewsInternasional

PUSDAYANEWS-INTERNASIONAL: Bangkok

Otoritas Thailand melaporkan bahwa lebih dari 600 tenaga kesehatan (nakes) terinfeksi virus Corona (COVID-19) meski telah menerima dua dosis suntikan vaksin Sinovac. Laporan ini disampaikan saat Thailand mempertimbangkan suntikan booster untuk menaikkan imunitas.

baca juga Ingat . . .! Masyarakat Tak Bisa Asal Vaksinasi Berbayar, Ini Aturannya

Seperti dilansir Reuters, Senin (12/7/2021), data Kementerian Kesehatan Thailand untuk April hingga Juli menunjukkan bahwa dari 677.348 nakes yang telah menerima dua suntikan dosis vaksin Sinovac, sekitar 618 di antaranya terinfeksi Corona. Seorang perawat meninggal dunia usai terinfeksi Corona, dan seorang nakes lainnya kini dalam kondisi kritis.

baca juga Corona Mengganas Usai Pembatasan Dicabut, PM Belanda Minta Maaf

Seorang pejabat kesehatan senior Thailand, Sopon Iamsirithawon, menuturkan bahwa panel pakar merekomendasikan dosis ketiga untuk meningkatkan imunitas para nakes yang berisiko tertular.

“Ini akan menjadi vaksin yang berbeda, baik vektor virus AstraZeneca atau vaksin MRNA, yang akan diterima Thailand dalam waktu dekat,” ucap Sopon, sembari menambahkan bahwa rekomendasi itu akan dipertimbangkan pada Senin (12/7) waktu setempat.

Hal ini disampaikan saat Thailand mencetak rekor kasus Corona dengan 9.418 kasus tercatat dalam sehari pada Minggu (11/7) waktu setempat. Total 336.371 kasus Corona kini terkonfirmasi di Thailand, dengan 2.711 kematian.

baca juga Luhut Jalankan Skenario Terburuk: Kasus Baru Corona Sudah Tembus 40 Ribu

Sebagian besar nakes dan pekerja garis depan Thailand mendapat suntikan vaksin Sinovac setelah Februari dengan vaksin AstraZeneca tiba pada Juni. Thailand diperkirakan menerima sumbangan 1,5 juta vaksin Pfizer-BioNTech dari Amerika Serikat (AS) pada akhir bulan ini dan telah memesan 20 juta dosis lainnya yang akan diantarkan setelah Oktober nanti.

sumber: detikNewsInternasional

About Author

By adminpusdayanews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *